Halaman

Selasa, 23 Agustus 2011

Tolong Masukan untuk Rancangan Eksul



Kegiatan ekstrakurikuler dalam pelaksanaannya sebagai marwah pembinaan bakat dan minat siswa/i SMA N1 Balai berkuak (Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat), berorientasi untuk pembentukan mental, sikap dan watak pelajar untuk mendukung pendidikan budi pekerti serta menanamkan jiwa sportifitas dalam segala aspek kehidupan.

Melalui kegiatan ini pula, kemampuan mental serta sosial siswa digodok menjadi satu kesatuan mental pelajar untuk mencapai “syarat mental agen pembaharuan ke arah yang lebih konstruktif” seperti yang diharapkan pada pelajar masa kini.

Pemanfaatan paruh waktu di luar jam pelajaran dirasakan cukup efektif mengingat tugas pendidik tidak hanya sebatas mencapai kematangan pengetahuan kognitif saja pada peserta didik, sehingga program ekstrakurikuler juga ditujukan untuk ajang mengasah keterampilan yang selama ini menjadi bakat yang terpendam dalam diri setiap peserta didik.

Jenis kegiatan yang akan dilaksanakan dalam mendukung program ini adalah pramuka, sispala, permainan bola besar: bola kaki dan volley.

Bagi pengunjung blog yang punya ide untuk program ini, silakan post comment nya demi kemajuan anak bangsa yang tercinta ini.

Sabtu, 06 Agustus 2011

Bisnis yang Cinta Lingkungan

foto ilustrasi: google.co.id

Ada ide bagus sekarang ini mengenai peluang mendulang rupiah dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia.

Saya mengatakannya bisnis yang cinta lingkungan. Mau tahu apakah gerangan? Ini jawabannya.

Menyedot pasir di sungai, ada sisi baiknya, yaitu : 1). Buat bisnis dapat mendulang rupiah, 2). Buat lingkungan dalam arti kata adalah daerah aliran sungai (DAS), kita dapat mempertahankan kedalaman dasar sungai dengan memanfaatkan pasir yang terseret arus.

Kesimpulannya, dengan bekerja secara arif bijaksana tanpa membuang limbah oli dan solar kesungai, telah memenuhi syarat cinta lingkungan air. Dengan menyedot pasir, berarti dasar sungai tetap dalam sehingga mampu menampung air dalam jumlah banyak, sehingga masalah banjir dapat diminimalisir.

Dengan adanya pasir, berarti bilamana orang membutuhkan untuk bangunan, kita sudah punya stok, dengan harga sesuai perkembangan zaman. Naaah, jika berminat, datanglah untuk konsultasi, dengan tarif konsultasi terjangkau.

Aspal yang Buar Biasa

pinjem foto mas Iwan. inilah aspal itu

Balai Berkuak, tepatnya tanggal 30 Juli 2011, yang kurasakan sewaktu bangun pagi jalan depan rumahku sudah menghitam aspal. Padahal sore hari sebelumnya masih tebal sekali debu beterbangan.

Balai Berkuak merupakan ibukota Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat. Jaraknya dari ibukota Provinsi sekitar 200 kilo meter. Anda pernah ke sana?

Ada sesuatu yang lain terasa tatkala melihat aspal tersebut, adalah kerinduanku melihat jalan ber tanah lagi, yang becek saat hujan, yang berdebu saat panas menyengat.

Dahulu sekali jauh sebelum jalan beraspal, muncul keinginan agar jalan di depan rumah beraspal, dan kini terwujud. Namun kenangan semasa jalan tanah dengan pohon ketapang di sisi jalan muncul kembali.

Huuuh tak apalah, yang penting sekarang tak perlu lagi mengepel lantai 3 kali sehari, dan menutup pintu depan seharian.

Solusi yang terbaik, sekarang lebih baik mencari lokasi mendukuh, dengan tiada jalan aspal, tiada suara riuh rendah kendaraan yang bising siang dan malam buat menyelingi ribetnya kehidupan di kota Balai Berkuak yang mulai akan menjadi kota metropolitan.